Fungsi Konsumsi dan Tabungan - Matematika
Seorang
ahli dalam ilmu ekonomi yaitu Keynes mempunyai pendapat pahwa pengeluaran seorang
untuk konsumsi dipengaruhi oleh pendapatnya. Semakin tinggi tingkat
pendapatannya maka tingkat konsumsinya akan semakin tinggi sejalan dengan
pemikiran tersebut, kiranya mudah untuk di mengerti bahwa seseorang yang tingkat pndapatanya semakin tinggi , semakin
besar pula tabungannya karena tabungan merupakan bagian dari pendapatan yang
tidak dikonsumsikan.
Secra matematis,hubungan fungsional
antara konsumsi dan pendapatan dapat di tulis:
C = f(Y) atau C = a + bY atau (a
>0, b >0)
Di
mana :
C = Pengeluaran untuk konsumsi
a = Besarnya konsumsi pada saat
pendapatannya nol
b = MPC yaitu besarnya tambahan
konsumsi karena adanya tambahan pendapatan
Y = Pendapatan
Pendapatan
(Y) digunakan untuk konsumsi (C) dan tabungan (S), atau
Y = C + S
S = Y – C
S = Y – (a + bY)
S = Y – a – bY
Keterangan
:
A = Adalah perpotongan antara fugsi
dengan sumbu fertikkal C
C = Y =
Adalah garis impas karena semua titik pada garis tersebut menujukkan bahwa
semua pendapatan tepat habis di konsumsikan
E =
adalah titik impas yaitu titik perpotongan antara garis konsumsi dengan garis
impas. Pada titik tersebut semua pendapatan dikonsumsikan habis atas S = 0.
OY = adalah besarnya pendaptan yang hanya
cukup untuk konsumsi
Contoh
:
Bila
diketahui bahwa fungsi konsumsi ditunjukkan dengan persamaan C = 10 + 0,75 Y,
Maka carilah fungsi tabungannya. Berapakah besarnya konsumsi Pada saat tabungan
sama dengan nol. Ggambarkan grafik fungsi konsumsi dan fungsi tabungan!
Tabungan
: = S = Y – C
S
= Y – (10 + 0,75 Y)
S
= -10 + 0,25 Y
Pada
tabungan = 0 ,maka :
0 = -10 + 0,25 Y
-0,25 Y = -10
Y = 40
Y
= C + S pada saat S = 0, maka Y = C.
Jadi
besarnya konsumsi pada saat tabungan nol adalah 40.
Contoh
:
Pak
Santosamengatakan bahwa pada saat menganggur ia harus mengeluarkan Rp 30.000 untuk kebutuhan sebulan.
Sekarang setelah bekerja dengan penghasilan Rp 100.000 bisa menabung Rp 10.000
per bulan. Berapakah tabungannya perbulan bila penghasilan mencapai Rp 120.000
perbulan?
Saat
pak santosa menganggur berrati penghasilannya
(Y) = 0 dan konsumsinya =
30.000, Andaikan fungsi konsumsinya adalah C = a + bY, maka a = Rp 30.000 atau
C = 30.000 + bY.
Pada
tingkatan penghasilan Rp 100.000 tabungan (S) = Rp 10.000 berarti C = Rp 100.000 – Rp 10.000 =
Rp 90.000
Dengan
mensubtitusikan Y = 100.000 dan C = 90.000 ke dalam persamaan C = 30.000 + bY diperoleh:
90.000 =
30.000 + b(100.000)
- 100.000 b =
- 60.000
b = 60.000
100.000
Jadi
persamaan konsumsinya adalah :
C = 30.000 + 0,6Y
0 Response to "Fungsi Konsumsi dan Tabungan - Matematika"
Post a Comment